12 Oktober 2012

ZETAN karya Putu Wijaya



ZETAN
Karya Putu Wijaya
Carut marut pada sebuah negara, membawa pada situasi kekacauan pendidikan yang akhirnya menghasilkan generasi-generasi bangsa tumpul dan dangkal yang mengarah pada degradasi akhlak serta moralitas dalam berbangsa dan bernegara.

Tidak adanya cahaya penerang dalam sistem pendidikan dan mulai mengakarnya politisasi pendidikan membuat tiang penyangga sebuah bangsa yaitu guru yang dengan keikhlasan dan dedikasi tingginya pada bangsa justru semakin tersisihkan. Kemerosotan moralitas pendidikan merupakan imbas dari ulah dan hawa nafsu yang semakin kesetanan. Manusia sekarang yang tidak sanggup menjaga dan seolah-olah lebih mengaku sebagai pahlawan yang justru tingkah laku sebenarnya jauh lebih sangat menyakitkan. Hampir tidak ada perbedaan, yang nampak hanyalah kemasan luarnya saja. Terlebih lagi jika dikaitan dengan kekuasaan, jabatan dan berbagai kepentingan yang tanpa isyratpun mereka saling mencuri keuntungan.

Dimanakah inti sejatinya pendidikan? Haruskah para pendidik sebagai pencetak para cendikia bangsa mendidik makhluk lain selain manusia apabila sudah tidak ditemukan manusia yang mau dididik.
Jika pahlawan hanya semakin kesetanan, berulah dan selalu ingin merobohkan apa saja? Lalu apakah setan harus berganti profesi sebagai pahlawan? Siapakah yang akan menjadi “Pahlawan” penerus bangsa?
KELOMPOK 3
PEMENTASAN 6 NASKAH
PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
MAHASISWA UNIVERSITAS PALANGKARAYA

TEAM PRODUKSI
Pimpinan Produksi : DENI FRIANTO
Sutradara Akting: EKA RAHMADY DAN CANDRA PURNOMO
Sutradara Arr. Musik : Denny Frianto, Veronica Setiani, dan Yuni Irma S.
Sutradara Costum : Siti Rupiah, Gita Ranida Sari, dan Herleli Septro
Sutradara Make-up : Marliayana, dan Kristine Yulita
Sutradara Setting : Iyut Handayani, dan Kristin Agustina
Sutradara Tata Lampu: Rafillo Purwanto, dan Krisnawati

PEMAIN
Guru : Arbendi
Istri Guru: Dessy
Zetan : Alan
Raja Zetan : I Gede Aris
Petugas: Ipin
Istri Raja Zetan : Orin
Pasukan Zetan : Rima, Rodes, Elsa, Nida, Nia dan Yeni
Ucok : Briand
Supir : Rizal
Tukang Ojek : Jaya
Tukang Becak : Lisa
Penonton : Novelian
Sepasang Kekasih : Juna dan Santi
Penari : Parmi
Pembantu : Sri Handayani, Elda, Tias, Syarah, Yunica OD dan Nova

Rakyat Indonesia: Sasa, Ayu, Agnes, Jainal, Sriasiarini, Ely, Nunik, Dian, dan Selpri
Prajurit:  Ade, Ratna, indra, Eka Saputra, dan Nurva






Postingan Unggulan

Memahami Makna Halal Bihalal (Pesan Kebaikan dan Keharmonisan dalam Tradisi Idul Fitri)

Memahami Makna Halal Bihalal:  "Pesan Kebaikan dan Keharmonisan dalam Tradisi Idul Fitri" Sumber Gambar: https://images.app.goo.gl...