SOAL PH TEMA 2 SB TEMA 3 KELAS IV SD

 

PENILAIAN HARIAN KELAS IV

TEMA 2.(Selalu Berhemat Energi) SUB TEMA 3 (Energi alternatif)

 

Hari/tanggal :…………………………

Nama            :…………………………………

Muatan PKn (3.2 Mengidentifikasi pelaksanaan kewajiban dan hak sebagai warga masyarakat dalam kehidupan sehari-hari) 

 

1.    

Nilai :
Seorang murid akan mendapat haknya setelah melaksanakan kewajiban. Salah satu hak murid di sekolah adalah ....

a. menghormati guru                                   c. mengikuti upacara

b. mendapat bimbingan dari guru                d. bermain di kelas saat pelajaran

2.     Kita semua berhak untuk mendapatkan energy listrik . Kewajiban kita adalah . . . .

3.     Kita harus mengemat penggunaan kertas dalam kehidupan sehari-hari. Bahan baku untuk membuat kertas adalah . . . .

4.     Sebutkan 3 contoh menjaga lingkungan!

Muatan Bahasa Indonesia (3.1  Mencermati gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks lisan, tulis, atau visual) 

5.     Paragraf yang memiliki gagasan pokok di akhir paragraph disebut paragraph . . . .

Nilai :
a. paragraf induktif                           c. kalimat utama

b. paragraf campuran                        d. Paragraf deduktif

6.     Kalimat utama yang letaknya di awal paragraph disebut  . . . .

 

7.     Uraian atau tambahan informasi untuk menjelaskan gagasan pokok disebut

…

8.     Tulislah sebua paragraph minimal 3 kalimat dengan ide pokok “Cara menghemat air!

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………

 

Muatan IPA (3.4 "Mengidentifikasi berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan

sumber energi alternatif (angin, air, matahari, panas bumi, bahan bakar organik, dan nuklir) dalam kehidupan sehari-hari.")

9.          Fotosintesis adalah cara tumbuhan menghasilkan makanan dan energy. Kegiatan fotosintesis membutuhkan energi . . .

a. listrik                                c. alternatif

Nilai :
b.matahari                            d. angin

10.      Panel surya mengubah energy . . . menjadi energi . . . .

11.      PLTA adalah  .. ..

12.      Sebutkan 4 contoh sumber energi alternatif . . . .

………………………………………………………………………………

 

Muatan IPS 3.1 Mengidentifikasi karakteristik ruang dan pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat  dari tingkat  kota/kabupaten sampai tingkat provinsi.)

13.     

Nilai :
Sumber daya alam yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif biogas adalah . . . .

a. limbah kotoran ternak                         c. pohon jarak

b. sampah pertanian                                d. batu bara

14.      Mesin diesel menggunakan bahan bakar . . . .

15.      Sisa tulang belulang binatang atau siswa tumbuhan zaman purba yang telah membantu dan tertanam dibawah lapisan tanah disebut . . .

16.      Sebutkan 4 manfaat singkong!

…………………………………………………………………………….

Muatan SBdB (3.2 Mengetahui tanda tempo dan tinggi rendah nada)

17.

Nilai :
Lagu “Naik Kereta Api” memiliki tempo lagu . . . .

   a. sedang                                c. tanda

   b. tinggi                                  d. tinggi

18. Siapakah pencipta lagu “Berkibarlah Benderaku”?

………………………………………………….

19. Apa yang kamu ketahui tentang Resonansi?

………………………………………………………………………

20. Tuliskan lirik lagu “Berkibarlah Benderaku”

……………………………………………………………………….

……………………………………………………………………….

……………………………………………………………………….

……………………………………………………………………….

Komentar

Posting Komentar

Aku Suka Blog Anda

Postingan populer dari blog ini

Metode Pembelajaran Efektif di Sekolah Dasar

Gambar
  Metode Pembelajaran Efektif di Sekolah Dasar: Membentuk Fondasi Pendidikan yang Kuat Pendidikan dasar adalah fase kritis dalam perkembangan siswa, di mana fondasi pengetahuan dan keterampilan ditanamkan. Oleh karena itu, metode pembelajaran yang efektif di sekolah dasar sangat penting untuk membantu siswa memahami konsep-konsep dasar dan membentuk landasan yang kokoh untuk pendidikan selanjutnya. Berikut adalah beberapa metode pembelajaran efektif yang dapat diterapkan di sekolah dasar. Pembelajaran Berbasis Permainan: Mengintegrasikan permainan edukatif dalam proses pembelajaran dapat membuat pengalaman belajar lebih menyenangkan dan interaktif. Permainan membantu siswa mengembangkan keterampilan sosial, kognitif, dan motorik sambil belajar konsep-konsep akademis. Pembelajaran Kolaboratif: Mendorong kerja sama antara siswa dalam kelompok kecil atau proyek kelompok dapat merangsang diskusi dan pertukaran ide. Metode ini tidak hanya mengembangkan keterampilan sosial, tetapi juga memfa
4

"Pemilihan Umum: Pilar Demokrasi dalam Membentuk Masa Depan Bangsa"

Gambar
      Pemilihan umum adalah salah satu mekanisme yang paling mendasar dalam sebuah sistem demokrasi. Proses ini memberikan hak kepada warga negara untuk memilih pemimpin dan wakil rakyat yang akan mewakili kepentingan masyarakat. Pemilihan umum bukan hanya sekadar ritual politik, melainkan pilar utama dalam membentuk arah dan masa depan sebuah bangsa. Artikel ini akan membahas pentingnya pemilihan umum dalam konteks demokrasi, serta dampaknya terhadap penguatan nilai-nilai demokratis dan pembangunan nasional. 1. **Menentukan Arah Kebijakan:** Pemilihan umum memberikan warga negara kekuatan untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan visi dan nilai-nilai mereka. Melalui suara mereka, rakyat menentukan arah kebijakan pemerintah yang akan memengaruhi seluruh aspek kehidupan masyarakat. Pemilihan umum menjadi cermin aspirasi dan keinginan rakyat dalam mencapai kesejahteraan dan kemajuan. 2. **Penguatan Demokrasi:** Proses pemilihan umum adalah fondasi utama dari sistem demokrasi. Dengan memb
4

Sinopsis naskah Zetan

Sinopsis Naskah  "ZETAN" Karya: Putu Wijaya Kisah bermula dari GURU berhenti mengajar, karena bertentangan pendapat dengan pihak sekolah yang hanya berusaha mencetak ijazah. Lalu GURU mendirikan pendidikan gratis yang mengajarkan mencintai bangsa, negara, tanah air dan keberagaman. Tetapi bertahun-tahun tidak ada yang mau belajar. Pada suatu malam datang ZETAN, minta dididik menjadi pahlawan. “ Nama saya Setan, saya datang untuk berguru. Ajarilah saya menjadi pahlawan .” Begitulah si Setan memperkenalkan dirinya. Sang Guru terhenyak keheranan, mengapa Setan yang ingin menjadi pahlawan? Tapi karena tekad si Setan untuk menjadi pahlawan sudah bulat, maka si Lelaki tua itu mengajarkan ilmu kepahlawanan: seorang pahlawan harus rela berkorban, pantang menyerah, membela kaum tertindas, dan tanggguh. Ia tak muncul dalam penampakan seram. Zetan pergi ke rumah seorang guru. Ia mengendarai sebuah sepeda. Baju dan celananya, alamak…, bak siswa sekolah dasar: putih dan mera
4