Refleksi Pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran

Perkenalkan

Saya Eka Rahmady Hardianto, S.Pd.

Kelas 47. Dari Kab. Seruyan_Prov. Kalimantan Tengah

Pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran

Dalam perjalanan saya sebagai seorang pendidik, pemanfaatan teknologi telah menjadi bagian yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Beberapa platform teknologi yang telah saya gunakan antara lain Canva for Education, Google Sites, Wordwall, Kahoot, dan Google Classroom. Berikut refleksi saya terkait pengalaman dalam mengaplikasikan teknologi-teknologi ini:

1. Canva for Education

Canva for Education memberikan kesempatan bagi saya untuk menciptakan konten pembelajaran yang lebih menarik dan visual. Desain materi pembelajaran menjadi lebih interaktif, dengan infografis, presentasi, dan poster yang menarik perhatian siswa. Penggunaan Canva tidak hanya membantu saya dalam menyampaikan materi dengan lebih jelas, tetapi juga memberikan ruang bagi siswa untuk berkreasi dan mengembangkan keterampilan desain grafis mereka. Ini menjadi penting dalam era di mana literasi visual semakin dibutuhkan.

Pengembangan ke depan: Saya ingin mengeksplorasi fitur kolaborasi di Canva yang memungkinkan siswa bekerja sama dalam proyek desain, sehingga mereka bisa belajar bekerja dalam tim secara online.

2. Google Sites

Google Sites saya manfaatkan untuk membuat website kelas yang berfungsi sebagai pusat informasi bagi siswa dan orang tua. Dalam website ini, saya menyajikan materi pembelajaran, tugas, jadwal, serta pengumuman yang mudah diakses kapan saja oleh siswa. Penggunaan Google Sites meningkatkan transparansi dan komunikasi, memudahkan koordinasi, dan memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih terstruktur.

Pengembangan ke depan: Saya berencana untuk lebih memperkaya konten dalam Google Sites dengan integrasi video pembelajaran, kuis interaktif, serta forum diskusi, sehingga lebih banyak elemen pembelajaran digital yang dapat diakses siswa secara mandiri.

3. Wordwall

Wordwall menjadi alat yang sangat efektif untuk membuat kegiatan pembelajaran lebih menyenangkan melalui permainan edukatif. Dengan Wordwall, saya dapat membuat kuis, teka-teki, dan game interaktif yang memudahkan siswa dalam memahami konsep pembelajaran. Pengalaman saya menunjukkan bahwa Wordwall efektif meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa, terutama dalam sesi review materi sebelum ujian.

Pengembangan ke depan: Saya ingin lebih sering menggabungkan Wordwall dalam pembelajaran kolaboratif, di mana siswa dapat membuat permainan sendiri berdasarkan materi yang sudah dipelajari, sehingga mereka tidak hanya menjadi peserta, tetapi juga kreator.

4. Kahoot

Kahoot menjadi salah satu platform favorit siswa untuk kuis interaktif. Fitur kompetisi yang ada di Kahoot menciptakan suasana pembelajaran yang seru dan dinamis, di mana siswa berlomba untuk mendapatkan skor tertinggi. Ini sangat membantu dalam mengukur pemahaman siswa secara cepat, serta memperkuat materi dengan cara yang menyenangkan.

Pengembangan ke depan: Saya ingin lebih sering menggunakan Kahoot sebagai alat evaluasi formatif dan memberikan umpan balik real-time kepada siswa. Selain itu, saya ingin mengajak siswa membuat pertanyaan Kahoot untuk teman-teman mereka, sehingga mereka terlibat lebih dalam dalam proses pembelajaran.

5. Google Classroom

Google Classroom telah menjadi platform utama saya dalam mengelola tugas, memberikan materi, dan berkomunikasi dengan siswa. Keunggulannya dalam menyederhanakan alur pengumpulan tugas, pemberian nilai, dan feedback memudahkan saya mengelola kelas secara efisien. Google Classroom juga memungkinkan saya untuk memberikan materi dalam berbagai format, seperti video, dokumen, atau link, yang memperkaya pengalaman belajar siswa.

Pengembangan ke depan: Saya berencana untuk lebih memaksimalkan fitur rubrik penilaian di Google Classroom, sehingga siswa bisa memahami kriteria penilaian tugas secara lebih jelas. Saya juga ingin meningkatkan kolaborasi antar siswa dengan fitur Google Drive yang terintegrasi untuk proyek kelompok.

Kesimpulan

Penggunaan berbagai teknologi ini telah memberi dampak positif dalam pembelajaran, baik dari segi peningkatan engagement siswa maupun efisiensi dalam manajemen kelas. Ke depan, saya akan terus mengeksplorasi potensi teknologi pendidikan untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif, inklusif, dan efektif. Melalui pemanfaatan teknologi ini, saya berharap dapat mengembangkan keterampilan siswa secara holistik, mempersiapkan mereka untuk dunia yang semakin digital.

Postingan terakhir yang saya buat link sebagai berikut

1.      https://wordwall.net/resource/78332238

2.      https://www.canva.com/design/DAGRqkIKnLQ/TZAtLkaTCPDAvgHUXEHebg/view?utm_content=DAGRqkIKnLQ&utm_campaign=designshare&utm_medium=link&utm_source=viewer

3.      https://sites.google.com/guru.sd.belajar.id/eka-rahmady-hardianto-s-pd/beranda

4.      https://classroom.google.com/c/NTY4MzQ2OTkxMDA1?cjc=ppamzl6



#   BLPTKemendikbudristek
#MerdekaBelajar
#PembaTIK2024
#SahabatTeknologiKemendikbudristek
#PlatformMerdekaMengajar 







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Metode Pembelajaran Efektif di Sekolah Dasar

"Pemilihan Umum: Pilar Demokrasi dalam Membentuk Masa Depan Bangsa"

Sinopsis naskah Zetan